Rabu, 18 Maret 2015

Pemuaian pada rel kereta api

Pemuaian besi pada rel kereta api

Apa sih yang menyebabkan pemuaian pada rel kereta api? Sebelum mengetahui jawabannya kita harus tau apa yang dimkasud dengan pemuaian. Pemuaian panas adalah perubahan suatu benda yang bisa menjadi bertambah panjang, lebar, luas, atau berubah volumenya karena terkena panas (kalor). Pemuaian tiap-tiap benda akan berbeda, tergantung pada suhu di sekitar dan koefisien muai atau daya muai dari benda tersebut.
Penyebab pemuaian pada rel kereta api itu dikarenakan terkena sinar matahari yang  menyebabkan dua ujung sambungan rel kereta api akan menjadi rapat yang tadinya tidak rapat ketika belum terkena panas matahari. Jadi pemuaianya terjadi setelah ada panas dari matahari menyebab kan dua ujung sambungan rel kereta api akan menjadi rapat

Setiap logam pada umumnya akan memuai akibat pemanasan. Tidak terkecuali besi. Jika dipanaskan, besi akan mengalami partambahan panjang.
Pemuaian yang terjadi pada rel kereta api termasuk ke dalam jenis pemuaian panjang, yaitu bertambahnya ukuran panjang suatu benda karena menerima kalor. Pada pemuaian panjang nilai lebar dan tebal sangat kecil dibandingkan dengan nilai panjang benda tersebut. Sehingga lebar dan tebal dianggap tidak ada.
Dan rumusnya adalah :
Lt = Lo + DL
Lt = panjang setelah memuai
Lo = panjang mula2

DL = pertambahan panjang (delta L)
DL = Lo . A . Dt
A= koefisien muai panjang(0,000012/K)
Dt= perubahan suhu(delta t)

Tanpa adanya celah antar sambungan besi, rel kereta api akan membengkok. Dan ini tentunya akan sangat berbahaya bagi perjalanan kereta api.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar